sudah lama aku tidak melihat cinta
dalam rintik hujan turun
di halaman rumah yang basah
tempat bunga bunga jengger ayam merah tumbuh sempat kau cium
sebelum kau aku usir bersama rintik
gerimis romantis
yang pernah kita bicarakan dahulu
agar tak laju lagi menjadi banjir cerita
di bawah air terjun,
di atas meja-meja,
di dalam botol tinta,
karena tak pernah ada titik disana selain tanda tanya
141117 2010wita
Jumat, 15 Desember 2017
sumpah
aku tak ingin bersumpah tapi gerimis ini sungguh menjadi rindu yang mencabik-cabik kalbu
kemudian berubah menjadi hujan yang pernah kita sebut romantis
201017
kemudian berubah menjadi hujan yang pernah kita sebut romantis
201017
Doa diantara gerimis
Tuhan, maafkan kali ini aku membawa bawa namaMu
untuk urusan yang sepele
Rindu misalnya
Rindu yang mirip Nyala Birunya Gibran kepada May
atau kutitipkan saja ia pada gerimis renyai yang tak kunjung usai
181017
untuk urusan yang sepele
Rindu misalnya
Rindu yang mirip Nyala Birunya Gibran kepada May
atau kutitipkan saja ia pada gerimis renyai yang tak kunjung usai
181017
Pemilik Hujan
yang setiap tetes airnya
basah di atas tanah
adalah milikku
yang setiap butir beningnya
menitik diantara dedaunan mangga madu
adalah milikku
yang setiap derasnya
jatuh diantara tangkai tangkai begonia, melati, mawar, jengger ayam,
adalah milikku
yang setiap diakhir turunnya
membawa pelangi di ujung sawah
adalah milikku
hujan yang membungkus kenangan dari kota yang dingin itu
adalah milikku
hanya aku
181017
kisah
jadi haruskah aku membagi sebuah cerita yang dulu pernah ada
tentang sebuah tanya kepada teman
tentang perasaan dan pernikahan
tentang mudahnya membagi sebuah kenangan
tentang saat pertama melihat
tentang hari hari saat tidak bertemu
tentang melupakan
kemudian mendapati kenyataan
bahwa terlalu dini disebut cinta
terlalu abstrak dinamai suka
terlalu samar disebut rindu
31017
Perjalanan
Untuk kamu yang sebentar lagi membuka lembaran baru
Terimakasih sudah menempuh jarak merapi-parangtritis
Juga ikut mencicipi jeritan hujan, air terjun, dan lampu-lampu hitam di Pahlawan Trip waktu itu
Semua memang bukan untuk saya, bukan juga untuk mengenang cerita lama
Hanya ketika saya kembali pulang
Yang ada hanya cerita dibungkus hujan yang sedih dan sakit
Dan, sekarang cerita yang sama
Sedih yang sama dengan hujan yang sama
020917
Terimakasih sudah menempuh jarak merapi-parangtritis
Juga ikut mencicipi jeritan hujan, air terjun, dan lampu-lampu hitam di Pahlawan Trip waktu itu
Semua memang bukan untuk saya, bukan juga untuk mengenang cerita lama
Hanya ketika saya kembali pulang
Yang ada hanya cerita dibungkus hujan yang sedih dan sakit
Dan, sekarang cerita yang sama
Sedih yang sama dengan hujan yang sama
020917
Langganan:
Postingan (Atom)